Minggu, 28 April 2013

Teknologi Pengolahan Gula Kelapa


Nira sebagai bahan baku gula kelapa
Gula kelapa adalah gula yang dihasilkan dari penguapan nira pohon kelapa. Nira kelapa diperoleh dengan memotong bunga betina yang belum matang, dari ujung bekas potongan akan menetes cairan nira yang mengandung gula pada konsentrasi 7,5 % sampai 20 %.
Ada dua bentuk gula kelapa yang dikenal dalam masyarakat yakni gula cetak dan gula semut. Gula kelapa atau dalam perdagangan disebut gula jawa, gula merah, atau gula nira, biasanya dijual dalam bentuk setengah mangkok atau setengah elip. Bentuk demikian ini dihasilkan dari cetakan yang digunakan berupa setengah tempurung kelapa. Kecuali ada yang menggunakan cetakan bambu, sehingga bentuknya bulan silindris. Sedangkan gula semut berbentuk serbuk. Dalam industri, gula kelapa dipakai untuk bahan pembuatan kecap, campuran kue, bumbu masak, sirup, dan lain-lain.
Proses Pembuatan Gula Kelapa :

-         Nira disaring dengan kain blacu
-         Nira dimasukkan kedalam wajan lalu dimasak pada suhu 110-120 derajat celcius
-         Agar nira tidak menguap saat dimasak, lakukan pengadukan dan tambah satu sendok makan minyak kelapa untuk 25 liter nira
-         Setelah cairan mengental, kecilkan api dan aduk terus
-         Untuk mengetahui nira telah masak, bila diteteskan kedalam air akan mengeras. Wajan diturunkan, aduk terus sampai nira agak dingin
-         Tuangkan kedalam cetakan yang telah dibasahi air
-         Keluarkan gula dari cetakan bila sudah keras
-         Kemas gula kelapa dan gula kelapa siap dipasarkan
Kayuh Baimbai Mambangun Banua
Sumber : Brosur BPTP Jambi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar